Bank Indonesia Terbitkan 11 Uang Gres Pada Desember 2016

Share:

Bank Indonesia Terbitkan 11 Uang Baru Pada Desember 2016

Jakarta Bank Indonesia akan menerbitkan secara bersamaan 11 belahan uang Negara Kesatuan Republik Indonesia terbaru dengan gambar satria nasional pada 19 Desember 2016.

Seperti yang diwartakan Antaranews, "Rencana tanggal 19 November 2016," kata Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Suhaedi, di Jakarta, Jumat.

Sebanyak 11 belahan uang NKRI gres tersebut terdiri atas tujuh uang rupiah kertas dan empat uang rupiah logam. Dalam 11 belahan uang NKRI tersebut terdapat 12 gambar satria nasional.

Suhaedi memastikan sesudah uang NKRI gres tersebut beredar, uang rupiah usang masih tetap berlaku sampai BI secara resmi menarik uang rupiah usang dari peredaran.

Uang Rupiah Baru (Twitter BI).

Dalam klarifikasi BI sebelumnya, sebanyak 11 uang gres tersebut akan memenuhi semua ciri-ciri fisik dalam Undang-Undang Mata Uang Nomor 7 Tahun 2011.

Ciri-ciri fisik itu antara lain, lambang Garuda Pancasila, frasa Negara Kesaturan Republik Indonesia (NKRI), tanda tangan pemerintah dan BI, serta tahun cetak dan tahun emisi.

BI Akan Terbitkan Desain Gambar Uang Baru Pengunjung menunjuk gambar uang belahan gres dengan desain gambar satria melalui monitor komputer di Jakarta, Rabu (5/10/2016). (via: Antaranews

Adapun 12 satria nasional yang tercantum dalam uang NKRI tersebut sesuai dengan Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 2016 ihwal Penetapan Gambar Pahlawan Nasional sebagai Gambar Utama pada Bagian Depan Rupiah Kertas dan Rupiah Logam NKRI.

Berikut gambar satria nasional pada uang NKRI sesuai Keppres tersebut :

1. Gambar Pahlawan Nasional Dr. (H.C.) Ir. Soekarno dan Dr. (H.C.) Drs. Mohammad Hatta sebagai gambar utama pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah)
2. Gambar Pahlawan Nasional Ir. H. Djuanda Kartawidjaja sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah);
3. Gambar Pahlawan Nasional Dr. G.S.S.J. Ratulangi sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah);
4. Gambar Pahlawan Nasional Frans Kaisiepo sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah);
5. Gambar Pahlawan Nasional Dr. K.H. Idham Chalid sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp5.000,00 (lima ribu rupiah)
6. Gambar Pahlawan Nasional Mohammad Hoesni Thamrin sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);
7. Gambar Pahlawan Nasional Tjut Meutia sebagai gambar pada bab depan Rupiah kertas NKRI dengan belahan Rp1.000,00 (seribu rupiah);
8. Gambar Pahlawan Nasional Mr. I Gusti Ketut Pudja sebagai gambar pada bab depan Rupiah logam NKRI dengan belahan Rp1.000,00 (seribu rupiah);
9. Gambar Pahlawan Nasional Letnan Jenderal Tentara Nasional Indonesia (Purn) Tahi Bonar Simatupang sebagai gambar pada bab depan Rupiah logam NKRI dengan belahan Rp500,00 (lima ratus rupiah);
10. Gambar Pahlawan Nasional Dr. Tjiptomangunkusumo sebagai gambar pada bab depan Rupiah logam NKRI dengan belahan Rp200,00 (dua ratus rupiah); dan
11. Gambar Pahlawan Nasional Prof. Dr. Ir. Herman Johanes sebagai gambar pada bab depan Rupiah logam NKRI dengan belahan Rp100,00 (seratus rupiah).

Sourche: bintang.com

Advertisement
 
Advertisement
 


EmoticonEmoticon